Foto: ANRI-UI/ANRI Kaji Blockchain & AI Bantu Kelola ArsipJakarta - Himpunan Manajemen Rekod dan Arsip Universitas Indonesia (HIMRA UI) sukses menyelenggarakan Seminar Nasional Kearsipan dengan tema yang berjudul Inovasi Blockchain dan Artificial intelligence (AI) dalam Pengelolaan Arsip Digital untuk Keberlanjutan. Acara ini dilaksanakan dari tanggal 21 Oktober hingga 26 November 2024 lalu.
Seminar Nasional Kearsipan 2024 bertujuan untuk meningkatkan wawasan keilmuan, baik dari latar belakang pendidikan kearsipan maupun non-kearsipan, dengan memberikan pemahaman mendalam mengenai peran strategis kearsipan dalam berbagai sektor.
Selain itu, acara ini juga dirancang untuk membekali partisipan dengan pengetahuan terkini dan keterampilan praktis dalam pengelolaan arsip yang mendukung efisiensi, akuntabilitas, dan pelestarian informasi.
Baca juga: UI Ungkap Dokumen Sejarah 100 Tahun Perjalanan Pendidikan Hukum di RI, Ini IsinyaTiga Rangkaian AcaraSeminar Nasional Kearsipan 2024 ini terdiri dari 3 rangkaian acara yang pertama adalah perlombaan yang diadakan pada tanggal 21 Oktober hingga 11 November 2024. Perlombaan ini terdiri dari lomba infografis dan lomba essay yang diikuti oleh sekitar 40 mahasiswa dari seluruh universitas di Indonesia.
Untuk rangkaian acara kedua adalah simposium yang diadakan pada tanggal 16 November 2024 yang dilaksanakan melalui zoom meeting dan dihadiri oleh himpunan mahasiswa dan dosen dari Manajemen Rekod dan Arsip.
Untuk rangkaian acara yang terakhir adalah Seminar. Seminar ini merupakan acara utama sekaligus acara penutup yang dilaksanakan pada 26 November 2024.
Seminar dihadiri oleh berbagai sivitas akademika, di antaranya:
- Wakil Direktur Bidang Pendidikan, Penelitian dan Kemahasiswaan Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia, Deni Danial Kesa, MBA, Ph D
- Kepala Kantor Arsip Universitas Indonesia, Wahid Nurfiantara
- Ketua Program Studi Manajemen Rekod dan Arsip, Wiwiet Mardiati, SS, MIM
- Para dosen jurusan manajemen rekod dan arsip
- 40 peserta dari berbagai instansi dan kementerian
- Mahasiswa dari lingkup kampus maupun dari luar UI.
Seminar ini juga memiliki tujuan untuk membekali peserta dengan wawasan mendalam dan keterampilan praktis yang dapat diterapkan di berbagai sektor, sehingga memperkuat peran strategis kearsipan dalam mendukung keberlanjutan organisasi dan pemerintahan.
Pameran Arsip Kolaboratif ANRI dan UITak hanya itu, seminar nasional tersebut juga menawarkan pameran arsip yang berkolaborasi dengan Kantor Arsip Universitas Indonesia. Pameran tersebut menampilkan berbagai arsip kegiatan di lingkungan kampus Universitas Indonesia dari masa ke masa.
Seminar ini juga mengundang Plt. Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia, Drs Imam Gunarto, M Hum, sebagai sebagai keynote dan Bapak Ari Nugraha, S Hum, MTI, Ph D serta Dr Panca Oktavia Hadi Putra, B Sc, M Bus, sebagai narasumber dari seminar nasional kearsipan tahun 2024.
"Penggunaan blockchain merupakan suatu hal yang sedang dikaji oleh Arsip Nasional Republik Indonesia," ucap Imam.
Menurutnya, berdasarkan benchmark dari Lembaga Kearsipan di Belanda, Amerika, dan negara luar lainnya, blockchain belum diimplementasikan secara sempurna dan menyeluruh pada arsip.
"Masih butuh banyak waktu untuk mengkaji dan meneliti pengimplementasiannya," imbuhnya.
Dalam hal ini, AI secara harfiah ditegaskan tidak dapat menggantikan peran arsiparis dalam mengelola arsip. Namun, AI bisa digunakan sebagai alat untuk mempermudah pekerjaan arsiparis.
Contohnya, seperti Image Captioning atau kemampuan AI untuk mendeskripsikan foto pada arsip dan AI as an search engine yang memiliki kemampuan dalam memproses data secara cepat untuk kebutuhan layanan arsip digital.
Dengan Seminar Nasional Kearsipan ini, diharapkan mampu meningkatkan kesadaran akan pentingnya inovasi teknologi seperti blockchain AI dalam pengelolaan arsip digital untuk mendukung keberlanjutan dan efisiensi.
Baca juga: 7 Target 100 Hari Prof Ari Fahrial Syam, Dokter Teladan Calon Rektor UI
Video: Pentingnya Belajar AI untuk Menunjang Pekerjaan di Era DigitalVideo: Pentingnya Belajar AI untuk Menunjang Pekerjaan di Era Digital(faz/faz)
Sebelumnya：3 Pemainnya Dipanggil Timnas Indonesia, Pelatih Persija Bilang Begini Selanjutnya：Cireng hingga Egg Roll Singkong Meriahkan Cireundeu Festival 2024